Kamis, 27 November 2014

Salam Sehat Generasi Mudaku


Salam sehat generasi mudaku,
Seiring berjalannya waktu, semangat tidak mengenal senja. Tiada terbenam walau berbagai rintangan menghadang. Lihat saja, semangat kami selalu terbit untuk seluruh belahan dunia.  Semangat kami tak pernah  memudar, meski letih seringkali menerpa. Bahkan kami telah terbang mengangkasa bersiap-siap menembus cakrawala. Di pundak kamilah kemajuan bangsa disematkan. Mengemban amanat sebagai Agent of Change. Wahai generasi mudaku, lantas apa yang telah kamu lakukan untuk mengubah dunia? Untuk mengubah dunia ke arah yang lebih baik bisa dimulai dari hal-hal kecil. Tidak selamanya kecil namun secara bertahap untuk menuju pada sebuah tujuan besar. Mengangkat peribahasa “sedikit demi sedikit lama kelamaan menjadi bukit” itu alasan klasik. Yakinlah bahwa kita bisa memulai sesuatu yang besar.
Here, we try to be one of the best agent of change. Proudly, i’m going to tell you about our fruitfulness on “HARI KESEHATAN NASIONAL” commemoration. HARI KESEHATAN NASIONAL “EMAS” diperingati pada tanggal 12 November dengan tema Indonesia Cinta Sehat, Sehat Bangsaku Sehat Negeriku yang bermakna menjadikan budaya hidup sehat adalah bagian dari keseharian bangsa, disamping harapan bersama akan kondisi sehat untuk kita semua sebagai satu bangsa yang makin bermartabat.
Pada tanggal 16 November 2014, Saka Bakti Husada Kulon Progo diminta menjadi panitia sekaligus sebagai peserta HKN. Beberapa rangkaian acara seperti senam masal, jalan sehat dan cap tangan komitmen anti rokok menyemarakkan peringatan HKN di Kulon Progo. Acara tersebut diikuti oleh ribuan orang yang berasal dari berbagai kalangan mulai dari anak-anak, remaja, dewasa sampai orang tua. Semua berbaur menjadi satu di Alun-Alun Wates. Acara tersebut juga dihadiri oleh Bapak Bupati Kulon Progo, Bapak dr. Hasto Wardoyo, Sp(OG)K.
So, what are we doing? Kami menyiapkan serba-serbi yang berkaitan dengan cap telapak tangan komitmen anti rokok. How amazing that day. Ribuan orang berdatangan, tak terkecuali Bapak dr. Hasto Wardoyo, Sp(OG)K turut melumuri tangan kiri mereka dengan cat warna-warni kemudian ditorehkan pada sebuah kain nan menjuntai panjang. Harapannya mereka benar-benar berkomitmen untuk tidak merokok dan menggalakkan kawasan bebas rokok. Why is it important?
Did you know guys? According to Ministry of Health Republic of Indonesia in Conference on Tobacco or Health (ICTOH), there is bad impact that is caused by tobacco and smoking for public health of Indonesia. Jumlah kematian serta penderita penyakit akibat konsumsi tembakau dari tahun ketahun mengalami peningkatan. Kondisi tersebut berdampak pada kerugian ekonomi Indonesia secara makro. Ironisnya, salah satu pendapatan negara berasal dari cukai rokok. Now, i want to ask you. What is the more important between the expancement of national economy and public health?
Opini dari para generasi mudaku dapat disampaikan melalui kotak komentar yang telah disediakan. Hari ini dan seterusnya yang dibutuhkan tidak hanya peduli tapi tindakan. Senatiasa melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) salah satunya tidak merokok di dalam rumah tangga, tempat kerja, dan di tempat-tempat umum merupakan bagian dari upaya promotif-preventif dalam pembangunan kesehatan.
 Who are we? We are Agent of Change. No days without change for better life.

Oleh Krismiasakti Dyah Anggraini

dokumentasi foto click here




0 komentar:

Posting Komentar