Salam
sehat generasi mudaku,
Seiring berjalannya
waktu, semangat tidak mengenal senja. Tiada terbenam walau berbagai rintangan
menghadang. Lihat saja, semangat kami selalu terbit untuk seluruh belahan
dunia. Semangat kami tak pernah memudar, meski letih seringkali menerpa. Bahkan
kami telah terbang mengangkasa bersiap-siap menembus cakrawala. Di pundak
kamilah kemajuan bangsa disematkan. Mengemban amanat sebagai Agent of Change. Wahai generasi mudaku,
lantas apa yang telah kamu lakukan untuk mengubah dunia? Untuk mengubah dunia ke
arah yang lebih baik bisa dimulai dari hal-hal kecil. Tidak selamanya kecil
namun secara bertahap untuk menuju pada sebuah tujuan besar. Mengangkat
peribahasa “sedikit demi sedikit lama
kelamaan menjadi bukit” itu alasan klasik. Yakinlah bahwa kita bisa memulai
sesuatu yang besar.
Here,
we try to be one of the best agent of change. Proudly, i’m going to tell you
about our fruitfulness on “HARI KESEHATAN NASIONAL” commemoration. HARI KESEHATAN NASIONAL
“EMAS” diperingati pada tanggal 12 November dengan tema Indonesia Cinta Sehat, Sehat
Bangsaku Sehat Negeriku yang bermakna menjadikan budaya hidup sehat adalah bagian
dari keseharian bangsa, disamping harapan bersama akan kondisi sehat untuk kita
semua sebagai satu bangsa yang makin bermartabat.
Pada tanggal 16
November 2014, Saka Bakti Husada Kulon Progo diminta menjadi panitia sekaligus
sebagai peserta HKN. Beberapa rangkaian acara seperti senam masal, jalan sehat
dan cap tangan komitmen anti rokok menyemarakkan peringatan HKN di Kulon Progo.
Acara tersebut diikuti oleh ribuan orang yang berasal dari berbagai kalangan mulai
dari anak-anak, remaja, dewasa sampai orang tua. Semua berbaur menjadi satu di
Alun-Alun Wates. Acara tersebut juga dihadiri oleh Bapak Bupati Kulon Progo,
Bapak dr. Hasto Wardoyo, Sp(OG)K.
So,
what are we doing? Kami menyiapkan serba-serbi yang
berkaitan dengan cap telapak tangan komitmen anti rokok. How amazing that day. Ribuan orang berdatangan, tak terkecuali Bapak
dr. Hasto Wardoyo, Sp(OG)K turut melumuri tangan kiri mereka dengan cat
warna-warni kemudian ditorehkan pada sebuah kain nan menjuntai panjang.
Harapannya mereka benar-benar berkomitmen untuk tidak merokok dan menggalakkan
kawasan bebas rokok. Why is it important?
Did
you know guys? According to Ministry of Health Republic of Indonesia in
Conference on Tobacco or Health (ICTOH), there is bad impact that is caused by
tobacco and smoking for public
health of Indonesia. Jumlah kematian serta penderita penyakit akibat
konsumsi tembakau dari tahun ketahun mengalami peningkatan. Kondisi tersebut
berdampak pada kerugian ekonomi Indonesia secara makro. Ironisnya, salah satu
pendapatan negara berasal dari cukai rokok. Now,
i want to ask you. What is the more important between the expancement of national
economy and public health?
Opini dari para generasi mudaku
dapat disampaikan melalui kotak komentar yang telah disediakan. Hari ini dan
seterusnya yang dibutuhkan tidak hanya peduli tapi tindakan. Senatiasa
melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) salah satunya tidak merokok
di dalam rumah tangga, tempat kerja, dan di tempat-tempat umum merupakan bagian
dari upaya promotif-preventif dalam pembangunan kesehatan.
Who are we? We
are Agent of Change. No days without change for better life.
0 komentar:
Posting Komentar